Operasi facelift, atau operasi pembaharuan wajah, telah menjadi salah satu solusi yang populer bagi orang-orang yang ingin memperbaiki tanda-tanda penuaan pada wajah mereka. Baik dari sudut pandang seorang pasien yang ingin mendapatkan penampilan yang lebih muda dan segar, maupun dari sudut pandang seorang dokter bedah plastik yang menawarkan pelayanan ini, ada banyak alasan dan prosedur yang perlu dipertimbangkan.
Mengapa Memilih Operasi Facelift?
Meskipun terdapat beragam metode non-bedah yang tersedia untuk memerangi efek penuaan pada wajah, seperti perawatan laser dan injeksi filler, operasi facelift tetap menjadi pilihan utama bagi banyak orang. Alasannya termasuk:
- Peningkatan yang signifikan dalam penampilan: Operasi facelift mampu mengurangi keriput, mengencangkan kulit kendur, dan mengembalikan kontur wajah yang terlihat keriput.
- Peningkatan kepercayaan diri: Dengan memperbaiki tanda-tanda penuaan, operasi facelift dapat meningkatkan kepercayaan diri seseorang dan merasa lebih baik tentang diri mereka sendiri.
- Hasil jangka panjang: Selain memberikan hasil yang nyata, operasi facelift juga merupakan solusi jangka panjang yang bertahan selama bertahun-tahun.
Bagaimana Prosedur Operasi Facelift Dilakukan?
Operasi facelift melibatkan berbagai langkah yang hati-hati dan presisi. Secara umum, tahapan utama dari prosedur ini meliputi:
- Menandai daerah operasi: Dokter bedah akan melakukan tanda pada wajah untuk menentukan daerah yang akan diperbaiki.
- Anestesi: Pasien akan diberikan anestesi lokal atau umum untuk menjamin ketidaknyamanan minimal selama operasi.
- Pemotongan dan penarikan kulit: Dokter bedah akan membuat sayatan kecil di sekitar rambut dan telinga untuk mengangkat kulit wajah yang longgar dan mengencangkan otot-otot wajah yang kendur.
- Pengangkatan lemak dan jaringan: Pada beberapa kasus, lemak berlebih juga akan diangkat untuk menciptakan kontur wajah yang diinginkan.
- Pemulihan: Setelah operasi selesai, pasien akan diberikan perawatan pasca operasi yang terperinci untuk memastikan pemulihan yang optimal.
Berapa Banyak Biaya Operasi Facelift dan Dimana Melakukannya?
Biaya operasi facelift dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, termasuk lokasi, tingkat keahlian dokter bedah, dan kompleksitas kasus pasien. Secara umum, di Indonesia, biaya operasi facelift berkisar antara IDR 20 juta hingga IDR 60 juta.
Sebagai salah satu negara dengan industri medis yang berkembang pesat, Indonesia memiliki berbagai klinik dan rumah sakit yang menawarkan operasi facelift. Beberapa daerah terkemuka di Indonesia untuk operasi facelift termasuk Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Bali.
Apa yang Harus Diperhatikan Ketika Memilih Operasi Facelift?
Sebelum memutuskan untuk menjalani operasi facelift, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:
- Konsultasikan dengan dokter bedah plastik yang berpengalaman: Pilihlah dokter yang memiliki reputasi baik dan pengalaman yang luas dalam melakukan operasi facelift.
- Kenali risiko dan efek samping: Setiap prosedur operasi memiliki risiko tertentu yang perlu dipahami dengan baik sebelumnya.
- Pahami proses pemulihan: Operasi facelift membutuhkan waktu pemulihan yang cukup, dan penting untuk memahami langkah-langkah yang diperlukan untuk mendapatkan hasil terbaik.
Mengingat risiko dan konsekuensi yang mungkin terjadi, penting untuk mencari informasi yang akurat dan konsultasi dengan dokter bedah plastik sebelum memutuskan untuk menjalani operasi facelift.
Siapa yang Dapat Melakukan Operasi Facelift?
Operasi facelift dapat dilakukan oleh individu yang merasa tidak puas dengan tanda-tanda penuaan pada wajah mereka. Namun, apakah seseorang memenuhi syarat untuk operasi facelift atau tidak akan ditentukan selama konsultasi dengan dokter bedah plastik. Faktor-faktor seperti kondisi medis, riwayat operasi sebelumnya, dan harapan realistis akan dipertimbangkan sebelum memutuskan apakah operasi ini cocok untuk seseorang atau tidak.
Rujukan:
- Marina, I. M., & Glenday, J. (2016). The Facelift. In Minimally Invasive and Office-Based Procedures in Facial Plastic Surgery (pp. 163-174). Thieme.
- International Society of Aesthetic Plastic Surgery (ISAPS) (2021). Global Statistics. Diakses dari: https://www.isaps.org/medical-professionals/isaps-global-statistics/