Operasi facelift adalah prosedur kosmetik yang dilakukan untuk memperbaiki tanda-tanda penuaan pada wajah dan leher. Dari perspektif pasien atau dokter bedah plastik, dalam artikel ini kami akan menjawab pertanyaan Why, How, How Much, Where, What, Who, dan memberikan pemahaman yang komprehensif tentang operasi facelift.
Why: Mengapa Saya Perlu Mempertimbangkan Operasi Facelift?
Prosedur operasi facelift dirancang untuk mengurangi tanda-tanda penuaan pada wajah dan memberikan penampilan yang lebih muda. Jika Anda mengalami kulit kendur, kedutan, keriput, atau penurunan elastisitas pada wajah dan leher, operasi facelift dapat memberikan hasil yang signifikan. Operasi ini juga dapat meningkatkan rasa percaya diri dan kualitas hidup secara keseluruhan.
How: Bagaimana Proses Operasi Facelift Dilakukan?
Proses operasi facelift dimulai dengan pemberian anestesi umum untuk memastikan kenyamanan selama operasi. Kemudian, dokter bedah akan membuat sayatan kecil di depan atau belakang telinga dan menyusun kembali jaringan wajah, termasuk kulit, otot, dan lemak. Bagian yang meregang dan kendur akan disangga untuk menciptakan bentuk wajah yang lebih muda dan kencang. Setelah memperbaiki jaringan wajah, sayatan akan ditutup dengan jahitan yang halus.
Proses operasi facelift biasanya memakan waktu beberapa jam tergantung pada kompleksitas kasus dan area yang akan dioperasi.
How Much: Berapa Biaya Operasi Facelift?
Biaya operasi facelift dapat bervariasi tergantung pada lokasi praktek, reputasi dokter bedah, tingkat keparahan kasus, dan kompleksitas prosedur yang diperlukan. Di Indonesia, biaya operasi facelift berkisar antara Rp 30 juta hingga Rp 100 juta, termasuk biaya konsultasi pra-operasi, biaya operasi, biaya rawat inap, dan asisten medis.
Where: Dimana Saya Dapat Menjalani Operasi Facelift?
Operasi facelift dapat dilakukan di berbagai rumah sakit dan klinik bedah plastik di Indonesia. Pastikan untuk memilih fasilitas medis yang terpercaya dan memiliki dokter bedah plastik berlisensi serta berpengalaman. Konsultasikan dengan dokter bedah plastik untuk menentukan tempat terbaik untuk menjalani operasi facelift sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda.
What: Apa yang Harus Saya Persiapkan Sebelum Operasi Facelift?
Sebelum menjalani operasi facelift, penting untuk menjalani konsultasi dengan dokter bedah plastik untuk menentukan ekspektasi, mengevaluasi kesehatan secara keseluruhan, dan mempelajari prosedur serta risiko yang terkait.
Selain itu, Anda juga perlu berhenti merokok dan menghindari obat-obatan yang dapat mempengaruhi penyembuhan setidaknya dua minggu sebelum operasi. Pastikan untuk mengikuti petunjuk pra-operasi yang diberikan oleh dokter bedah plastik.
Who: Siapa yang Cocok untuk Melakukan Operasi Facelift?
Operasi facelift cocok untuk orang-orang yang mengalami tanda-tanda penuaan pada wajah dan leher yang signifikan. Hal ini umumnya dilakukan oleh mereka yang berusia 40 tahun ke atas, tetapi individualisasi kasus sangat penting. Diskusikan kondisi Anda dengan dokter bedah plastik untuk menentukan apakah operasi facelift merupakan pilihan yang tepat untuk Anda.
Referensi:
1. American Society of Plastic Surgeons. (2021). Facelift Surgery. Diakses dari: https://www.plasticsurgery.org/cosmetic-procedures/facelift
2. Mayo Clinic. (2021). Facelift. Diakses dari: https://www.mayoclinic.org/tests-procedures/face-lift/about/pac-20394059
3. The International Society of Aesthetic Plastic Surgery. (2019). Global Study on Aesthetic/Cosmetic Procedures. Diakses dari: https://www.isaps.org/wp-content/uploads/2020/03/ISAPS-Global-Survey-Results-2019-new.pdf
