Buccal fat adalah lemak yang terletak di pipi Anda. Ini adalah lemak yang memberikan wajah Anda bulat dan "gemuk". Namun, bagi sebagian orang, kelebihan lemak di area ini dapat menjadi masalah estetika. Untungnya, ada prosedur kosmetik yang disebut pengangkatan buccal fat yang dapat membantu mengurangi volume lemak di area pipi Anda. Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan mengapa dan bagaimana prosedur ini dilakukan, berapa biayanya, di mana Anda bisa melakukannya, apa risikonya, dan siapa yang cocok untuk menjalani prosedur ini.
Mengapa Seseorang Memilih Prosedur Pengangkatan Buccal Fat?
Ada beberapa alasan mengapa seseorang mungkin memilih untuk menjalani prosedur pengangkatan buccal fat:
1. Hasil genetik: Beberapa orang memiliki kecenderungan genetik untuk memiliki pipi yang lebih berisi atau lebih "bulat". Meskipun ini mungkin tidak menjadi masalah bagi sebagian orang, bagi sebagian lainnya, hal ini dapat mengurangi rasa percaya diri mereka.
2. Perubahan wajah yang diinginkan: Beberapa orang menginginkan perubahan bentuk wajah mereka untuk menjadi lebih tirus atau lebih simetris. Pengangkatan buccal fat dapat membantu mencapai hasil ini dengan mengurangi volume lemak di pipi.
3. Profesi tertentu: Dalam beberapa kasus, sejumlah profesi, seperti model atau aktor, mengharuskan penampilan yang khusus. Bagi mereka yang menginginkan wajah yang lebih tirus, mengurangi lemak di pipi dapat membantu mencapai penampilan yang diinginkan.
Bagaimana Prosedur Pengangkatan Buccal Fat Dilakukan?
Prosedur pengangkatan buccal fat biasanya dilakukan oleh seorang dokter bedah plastik. Berikut adalah langkah-langkah prosedur ini:
1. Anestesi lokal: Dokter akan memberikan anestesi lokal di area yang akan dioperasi untuk memastikan Anda tidak merasakan sakit selama prosedur ini.
2. Insisi kecil: Dokter akan membuat insisi kecil di dalam mulut Anda, tepat di atas otot pipi. Insisi ini sangat kecil dan biasanya tidak meninggalkan bekas luar yang terlihat.
3. Pengangkatan lemak: Setelah insisi dibuat, dokter akan mengakses buccal fat melalui insisi tersebut. Mereka akan mengangkat sebagian lemak dan jaringan yang berlebihan dengan hati-hati.
4. Penutupan insisi: Setelah lemak yang berlebih diangkat, dokter akan menutup insisi dengan jahitan yang rapi. Jahitan ini akan larut dengan sendirinya dalam beberapa minggu.
Prosedur ini biasanya memakan waktu sekitar 30 hingga 60 menit tergantung pada kompleksitas kasusnya.
Berapa Biaya untuk Mengangkat Buccal Fat di Indonesia?
Biaya prosedur pengangkatan buccal fat di Indonesia bervariasi tergantung pada kota dan klinik yang Anda pilih. Secara umum, biaya ini berkisar antara Rp 10 juta hingga Rp 30 juta.
Dimana Anda Dapat Menjalani Prosedur Pengangkatan Buccal Fat di Indonesia?
Anda dapat menjalani prosedur pengangkatan buccal fat di berbagai klinik bedah plastik di Indonesia. Beberapa kota yang populer untuk prosedur ini termasuk Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Bali. Pastikan Anda melakukan riset tentang reputasi dan akreditasi klinik sebelum memutuskan untuk menjalani prosedur ini.
Apa Risiko dan Efek Samping Yang Terkait dengan Prosedur Ini?
Sebagaimana halnya dengan setiap prosedur medis, ada risiko dan efek samping yang terkait dengan pengangkatan buccal fat ini:
1. Perdarahan: Beberapa pasien mungkin mengalami sedikit perdarahan selama atau setelah prosedur ini. Ini biasanya ringan dan hilang dengan sendirinya, tetapi dalam kasus yang jarang terjadi, perdarahan yang lebih serius dapat terjadi dan memerlukan penanganan medis.
2. Infeksi: Risiko infeksi selalu ada dengan setiap prosedur bedah. Dokter akan memberikan antibiotik profilaksis untuk mengurangi risiko infeksi, tetapi tetap ada kemungkinan terjadinya infeksi.
3. Perubahan bentuk wajah yang tidak diinginkan: Ada kemungkinan bahwa setelah pengangkatan buccal fat, wajah Anda dapat mengalami perubahan yang tidak diinginkan. Penting untuk berkomunikasi dengan dokter Anda dan berdiskusi tentang hasil yang diharapkan sebelum menjalani prosedur ini.
Siapa yang Tidak Disarankan untuk Melakukan Prosedur Ini?
Prosedur pengangkatan buccal fat tidak disarankan untuk:
1. Orang yang memiliki berat badan berlebih secara keseluruhan atau obesitas.
2. Orang dengan masalah kesehatan yang tidak terkendali, seperti diabetes atau penyakit jantung.
3. Orang yang memiliki riwayat masalah perdarahan atau penyembuhan yang buruk.
Jumlah lemak yang diangkat selama prosedur ini harus dipertimbangkan secara hati-hati dan hanya dilakukan pada orang-orang yang memang memenuhi kriteria tertentu.
Referensi:
1. "Buccal Fat Removal: What to Expect" - Healthline
2. "Buccal Fat Pad Removal" - American Society of Plastic Surgeons
